MENTERI Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengusulkan sisa dana dari ASEAN Fund for Covid-19 diperluas untuk mengatasi pandemi di masa depan. Hal itu disampaikan Menkes saat pertemuan menteri keuangan dan kesehatan se ASEAN di Hotel Mulia Jakarta, Kamis (24/8).
"Yang kemarin sudah ada untuk covid-19 yakni ASEAN Fund for Covid-19 total dananya sekitar USD17,7 juta dan sudah dipakai sebagian untuk vaksinasi covid-19. Pada meeting ini kita usul eksisting fund tersebut yang masih ada uangnya diperluas bukan hanya untuk covid-19 saja tetapi melainkan bisa buat pandemi masa depan," kata Budi.
Pada dana pandemi masa depan juga dihaapkan tidak terkotak-kotakan karena masing-masing wilayah regional, nasional, dan global memiliki anggaran untuk respon pandemi masa depan.
Baca juga : Anggota ASEAN Bentuk Response Fund
"Di regional ada dan di global inisiasi pandemic fund dan bagaimana diintegrasikan pencegahan response pandemi di regional, nasional, hingga global," ujar Menkes Budi.
Integrasi kemampuan keuangan antar-negara kawasan ASEAN untuk mempersiapkan kebutuhan menghadapi pandemi masa depan. "Hal lain yang kami amati dalam pandemi adalah siklusnya panjang, sangat panjang, terkadang lebih dari 50 tahun bahkan lebih dari 100 tahun, ini melampaui jabatan dari beberapa menteri kesehatan atau menteri keuangan," tutur dia.
Baca juga : BPJS Kesehatan Akui Ada Pembayaran Rumah Sakit Selama Pandemi yang belum Diselesaikan
"Inisiasi pertemuan menteri keuangan dan menteri kesehatan untuk mewujudkan suatu forum yang lebih formal untuk memastikan bahwa kita bisa mengikuti siklus ini meskipun menterinya sudah turun jabatan atau sudah berganti jabatan," pungkasnya. (Z-4)
