DALAM dunia konstruksi modern, Building Information Modelling (BIM) menjadi sebuah revolusi yang mengubah cara desain, konstruksi, dan pengelolaan bangunan.
Untuk membekali para siswa SMA dengan pengetahuan tentang inovasi terkini ini, Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Rekayasa Konstruksi Bangunan Gedung Universitas Negeri Jakarta menggelar Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dengan tema Pengenalan Building Information Modelling. Tim PkM yang terdiri atas tiga dosen yaitu Rezi Berliana Yasinta, M.T. , Dr. Ir. Irika Widiasanti, M.T. , Ir. Erna Septiandini, M.T., bersama tim mahasiswa, Ricky Johanes Saputra, Esa Aryo Kuncoro, Yanuar Hardian Fadillah.
Baca juga: Angkat Tema Kreativitas Tanpa Batas, TACO Hadir Di IndobuildTech 2023
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis, 20 Juli 2023, yang berlangsung di Laboratorium Komputer SMAN 1 Muara Gembong. Kegiatan ini diikuti oleh siswa kelas 12 SMAN 1 Muara Gembong Kabupaten Bekasi.
Dalam kegiatan ini, para siswa diajak untuk memahami konsep dasar BIM dan keuntungan penggunaannya dalam industri konstruksi. Dalam presentasi yang interaktif untuk memberikan gambaran mendalam tentang bagaimana BIM dapat meningkatkan efisiensi, akurasi, dan kolaborasi di setiap tahap proyek.
Baca juga: Membangun Akademi Desain Emas
Ketua tim PkM, Rezi Berliana Yasinta, berbagi pandangannya tentang pentingnya BIM dalam menyongsong era konstruksi digital. "BIM bukan hanya sekedar gambaran 3D dari bangunan, melainkan sebuah alat kolaborasi yang memungkinkan para profesional dalam industri konstruksi untuk bekerja secara lebih terintegrasi. Dengan BIM, kesalahan desain dapat diminimalisir, waktu proyek bisa lebih efisien, dan biaya pembangunan dapat ditekan. Hal ini berarti keuntungan yang besar bagi pemilik proyek dan seluruh tim yang terlibat," tandasnya lewat keterangan yang diterima, Sabtu (22/7).
Para siswa juga berkesempatan untuk mencoba langsung perangkat lunak BIM yang telah digunakan secara luas di industri konstruksi. Adapun Dosen Prodi Sarjana Terapan Teknologi Rekayasa Konstruksi Bangunan Gedung, Irika Widiasanti mengatakan, kegiatan pengabdian masyarakat dengan tema pengenalan BIM ini akan menjadi langkah awal yang positif untuk memperkenalkan teknologi inovatif ini kepada para generasi muda.
"Penguasaan tentang BIM di tingkat SMA akan mempersiapkan siswa untuk menjadi tenaga kerja yang terampil dan siap menghadapi dunia konstruksi yang semakin modern dan canggih," ujarnya. (H-3)