SEEKOR gajah dan seekor anjing hamil pada saat yang sama. Tiga bulan kemudian anjing berhasil melahirkan enam anak.
Enam bulan kemudian anjing itu hamil lagi. Sembilan bulan berikutnya, anjing tersebut melahirkan selusin anak yang lain. Demikian seterusnya.
Pada bulan ke-18, anjing itu mendekati gajah sambil bertanya. "Apakah kau yakin bahwa kau sedang hamil?"
Baca juga: Kaitan Frugal Living dengan Zuhud dalam Syariah Islam
"Kita hamil pada tanggal dan waktu yang sama. Saya telah berhasil melahirkan 3x untuk selusin anak dan sekarang mereka tumbuh menjadi anjing yang besar, tetapi kau masih saja hamil. Apa yang terjadi?"
Gajah itu menjawab, "Ada sesuatu yang harus kau mengerti. Yang sedang kubawa bukan anjing, tetapi gajah. Ketika bayi saya melintasi jalan, manusia berhenti dan melihat dengan kekaguman. Yang saya bawa menarik perhatian. Jadi yang saya bawa dalam perut ini perkasa dan besar."
Baca juga: Perbaiki Kapal Rusak dengan Sekali Ketuk, Mekanik Minta Harga Tinggi
Apa pesan dari kisah hikmah itu? Pesannya ialah jangan kehilangan iman ketika kita melihat orang lain menerima jawaban atas doa-doa mereka dan jangan merasa iri atas kemudahan rezeki yang diterima orang lain. Jika kita belum menerima rezeki sendiri, jangan putus asa.
Berkatalah kepada diri sendiri, "Waktu saya akan tiba. Ketika semua doa saya terkabul, orang lain akan berdecak kagum." Semoga hari ini rezeki Anda yang membaca artikel ini berlimpah berkah. Aamiin. (OL-14)
