Dalam rangka mempromosikan upaya mengatasi permasalahan sampah di Indonesia terutama sampah plastik, produsen penyedia perlengkapan kegiatan luar ruang, EIGER Adventure bersama dengan Lazada Indonesia berkolaborasi menciptakan packaging yang ramah lingkungan. Kolaborasi EIGER dan Lazada ini memperkenalkan kemasan kardus bersertifikasi Forest Stewardship Council (FSC).
"EIGER dan Lazada memiliki visi misi yang sama untuk mengurangi sampah. EIGER hadir bukan hanya untuk produk ramah lingkungan tapi dapat digunakan dari hulu ke hilir. Dari proses pembuatannya hingga waste managementnya," Ujar GM Product & Sustainability Project Leader, EIGER Adventure, Harimula Muharram saat jumpa pers di EIGER Adventure Flagship Store, Radio Dalam, Jakarta Selatan, Rabu (11/01/2022).
Hari mengatakan, kolaborasi ini menunjukkan keseriusan EIGER dana Lazada untuk menangani masalah sampah khususnya sampah-sampah sisa bungkus paket.
Sementara SVP Logistics Lazada Indonesia, Adiputra Wiharja menyatakan, kolaborasi ini difokuskan untuk menggunakan kemasan paket yang ramah lingkungan dengan menggunakan kardus khusus dan penggantian bubble wrap menggunakan honeycomb paper wrap yang tercipta dari hasil daur ulang limbah dus.
"Lazada akan menggunakan kardus yang bersertifikasi Forest Stewardship Council (FSC) yang aman untuk lingkungan untuk membungkus paket-paket EIGER yang dipesan melalui Lazada," terang Adiputra
"Selain itu, akan ada QR Code yang bisa dipindai konsumen untuk melihat laporan berkelanjutan milik EIGER. Hal ini merupakan bentuk keseriusan EIGER dan Lazada terhadap isu lingkungan," tambahnya.
Sebagai informasi, berdasarkan data Kementerian Kelautan dan Perikanan, Indonesia masuk urutan kedua penyumbang
sampah plastik pada tahun 2019 dengan 3,21 Juta metrik ton/tahun, data ini kian meningkat tiap tahunnya.
Hal tersebut yang menjadi fokus perhatian EIGER dan Lazada yang terus memperkuat kolaborasi jangka panjang dalam inisiatif keberlanjutan (sustainability).
Baca juga: WIR Group Gandeng EIGER di World Economic Forum 2023
Baca juga: Tunjukkan Komitmen Jaga Lingkungan, Eiger Bawa Lini Eiger Green di Future SMEs Village G20 Bali
Dalam kesempatan tersebut EIGER juga memperkenalkan EIGER Green Project melalui rangkaian produk Upcycling Collection vol.1, yaitu menciptakan produk-produk dengan desain yang baru dari produk yang sudah ada.
"Produk-produk EIGER yang memiliki kecacatan (defect) dan tidak layak jual akan dijadikan project upcycling melalui Innovation Lab milik EIGER. Nantinya, produk tersebut akan berubah menjadi produk baru dan bisa dijual kembali. Produk upcycling ini tentunya eksklusif dan hanya ada satu dari tiap barang karena bahan bakunya yang akan berbeda-beda. Kedepannya, produk upcycling EIGER hanya akan dijual di Lazada." Jelas Harimula.
Punggawa Zero Waste Adventure & EIGER Brand Ambassador, Siska Nirmala yang turut hadir di acara ini menyatakan gerakan tersebut dapat menjadi langkah positif dalam pengurangan dan pengolahan sampah.
"Produsen harus turut andil dalam mengurangi timbulnya sampah-sampah produk dan kemasan paket-paket yang dibeli secara daring dengan suatu gerakan perubahan seperti kardus ramah lingkungan dan melakukan upcycling," Ucap Siska.
Siska juga memberikan tips untuk generasi muda agar sadar akan gawatnya persoalan sampah dengan mengajak anak muda untuk mau memilah sampah.
"Pertama, bangunlah kesadaran mengenai sampah-sampah yang diproduksi oleh diri sendiri dalam kegiatan sehari-hari. Kedua, pilah sampah sesuai jenisnya untuk memudahkan proses pengolahan. Ketiga, kirim sampah-sampah tersebut ke layanan pengelolaan sampah seperti Waste4Change. Terakhir, secara ekosistem sudah banyak tempat untuk memfasilitasi pengolahan sampah-sampah yang sudah diproduksi, namhl hal ini kembali ke tiap kesadaran individu untuk bijak mengolah sampah dalam kehidupannya," tutup Siska.(X-10)