BAGI umat islam, ilmu pengetahuan amat penting karena sudah tertulis di Alquran dengan pemahaman mengenai kehidupan dan alam semesta yang diciptakan.
Eksistensi manusia baik posisinya sebagai makhluk sosial maupun individual tidak akan terlepas dari kebutuhannya akan ilmu pengetahuan. Ilmu pengetahuan dapat menentukan kualitas keimanan seseorang, sekalipun manusia itu dilahirkan tidak mengetahui apa-apa (la ta’lamuna syaia) seperti yang dilansir dari Jurnal Al-Thariqah Vol. 1, No. 2.
Salah satunya firman allah tentang pengetahuan dan pendidikan terdapat dalam surat Al- Mujadalah Ayat 11. Berikut rangkuman tentang surah Al Mujadalah ayat 11 lengkap dengan latin dan artinya:
1. Surat Al Mujadalah Ayat 11
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قِيْلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوْا فِى الْمَجٰلِسِ فَافْسَحُوْا يَفْسَحِ اللّٰهُ لَكُمْۚ وَاِذَا قِيْلَ انْشُزُوْا فَانْشُزُوْا يَرْفَعِ اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مِنْكُمْۙ وَالَّذِيْنَ اُوْتُوا الْعِلْمَ دَرَجٰتٍۗ وَاللّٰهُ بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيْرٌ
Terjemahan:
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, “Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis,” maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, “Berdirilah kamu,” maka berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan.
Tafsir Ringkas Kemenag RI
Pada ayat yang lalu, Allah memerintahkan kaum muslim agar menghindarkan diri dari perbuatan berbisik-bisik dan pembicaraan rahasia, karena akan menimbulkan rasa tidak enak bagi muslim lainnya. Pada ayat ini, Allah memerintahkan kaum muslim untuk melakukan perbuatan yang menimbulkan rasa persaudaraan dalam semua pertemuan.
Wahai orang-orang yang beriman apabila dikatakan kepadamu, dalam berbagai forum atau kesempatan, “Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis, agar orang-orang bisa masuk ke dalam ruangan itu,” maka lapangkanlah jalan menuju majelis tersebut, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu dalam berbagai kesempatan, forum, atau majelis.
Baca juga: Tafsir Ayat Berlaku Adillah karena Adil Lebih Dekat dengan Takwa
Dan apabila dikatakan kepada kamu dalam berbagai tempat, “Berdirilah kamu untuk memberi penghormatan,” maka berdirilah sebagai tanda kerendahan hati, niscaya Allah akan mengangkat derajat orang-orang yang beriman di antaramu karena keyakinannya yang benar, dan Allah pun akan mengangkat orang-orang yang diberi ilmu, karena ilmunya menjadi hujah yang menerangi umat, beberapa derajat dibandingkan orang-orang yang tidak berilmu.
Dan Allah Maha Teliti terhadap niat, cara, dan tujuan dari apa yang kamu kerjakan, baik persoalan dunia maupun akhirat.
2. Kandungan Al Mujadalah Ayat 11
Ada beberapa penjelasan terkait isi kandungan Surat Al Mujadalah ayat 11 yang disarikan dari sejumlah tafsir yakni Tafsir Al Qur’anil ‘Adhim karya Ibnu Katsir, Tafsir Al Munir karya Syaikh Wahbah Az Zuhaili, Tafsir Fi Zilalil Quran karya Sayyid Qutb dan Tafsir Al Azhar karya Buya Hamka.
1. Surah Al Mujadalah ayat 11 menjelaskan adab menghadiri majelis (termasuk majelis ilmu dan majelis dzikir) yakni berlapang-lapang dan memberikan kelapangan kepada orang lain agar bisa duduk di majlis itu.
2. Di antara adab menghadiri majelis Rasulullah adalah mentaati beliau, termasuk ketika beliau memerintahkan untuk berdiri atau pindah tempat duduk.
3. Pemimpin majelis boleh meminta seseorang untuk pindah guna memberikan tempat kepada orang yang dimuliakan.
4. Orang yang berlapang-lapang di majelis, Allah akan memberikan kelapangan untuknya.
5. Allah akan meninggikan derajat orang yang beriman dan berilmu beberapa derajat, baik di dunia maupun di akhirat.
6. Allah Maha Mengetahui apa yang dikerjakan hamba-hambaNya dan motivasi di balik perbuatan itu.
7. Allah memberikan balasan atas perbuatan seseorang berdasarkan hakikat dan motivasi perbuatan itu.
8. Ayat ini memotivasi orang-orang beriman untuk menuntut ilmu dan menjadi orang-orang yang berilmu.
9. Dalam surah Al-mujadalah ayat 11 sangat berkaitan dengan sentra pendidikan baik itu keluarga, sekolah, masyarakat dan juga masjid setiap pusat pendidikan berpeluang memberikan konstribusi yang besar dan konstribusi itu berkembang bukan hanya pada urusan individu tetapi juga berkembang pada orang lain.(OL-5)