JASA Marga menyebut adanya peningkatan volume lalu lintas transaksi yang signifikan di beberapa gerbang tol (GT) di ruas jalan tol Transjawa.
Dari data kendaraan yang tertangkap di gerbang tol (GT) Cikampek Utama, volume kendaraan dari arah timur Jawa menuju Jabodetabek pada (7/5) tercatat sebesar 124.761 kendaraan.
"Angka ini naik 272% dari volume lalu lintas normal sebesar 33.535 kendaraan," ujar Marketing and Communication Department Head Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Tody Satria dalam keterangannya, Minggu (8/5).
Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division (JTTRD) juga mencatat peningkatan volume lalu lintas pada H2 sampai dengan H+4 Lebaran pada Wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Di Jawa Tengah, total 405.748 kendaraan menuju Semarang melalui Gerbang Tol (GT) Kalikangkung dan GT Banyumanik atau melonjak 106,26% dari lalu lintas normal sebanyak 196.721 kendaraan.
Sedangkan, Wilayah Jawa Timur tercatat sebayak 403.320 kendaraan yang menuju Surabaya melalui GT Warugunung dan GT Kejapanan Utama atau naik 114,97% dari lalu lintas normal sebanyak 187.620 kendaraan.
Baca juga : Arus Balik Via Bakauheni Belum Mencapai 50%
Secara rinci, distribusi volume kendaraan di beberapa gerbang tol lingkup masing-masing wilayah sebagai berikut:
1. Wilayah Jawa Tengah
a. GT Kalikangkung
Pada GT Kalikangkung, pada H2 sampai H+4 Lebaran tercatat 121.066 kendaraan menuju Semarang, naik 14,2% dari lalu lintas normal sebesar 105.982 kendaraan.
"Untuk kendaraan yang meninggalkan Semarang sebanyak 255.584 kendaraan atau naik 183,4% dari lalu lintas normal sebesar 90.172 kendaraan," ujar Tody.
b. GT Banyumanik
Pada GT Banyumanik, pada H2 sampai H+4 Lebaran tercatat 284.682 kendaraan menuju Semarang atau naik 213,7% dari lalu lintas normal sebesar 90.739 kendaraan.
Untuk kendaraan yang meninggalkan Semarang sebesar 172.777 kendaraan atau naik 49,9% dari lalu lintas normal sebesar 115.256 kendaraan.
2. Wilayah Jawa Timur
a. GT Warugunung
Pada GT Warugunung, pada H2 sampai H+4 Lebaran, Jasa Marga menyebut, sebanyak 184.646 kendaraan menuju Surabaya atau naik 121,8% dari lalu lintas normal sebesar 83.235 kendaraan.
"Untuk kendaraan yang meninggalkan Surabaya melalui GT Warugunung sebesar 148.326 kendaraan atau naik 84,7% dari lalu lintas normal sebesar 80.300 kendaraan," terang Tody.
b. GT Kejapanan Utama
Pada GT Kejapanan Utama, pada H2 sampai H+4 Lebaran, sebanyak 218.674 kendaraan menuju Surabaya atau naik 109,5% dari lalu lintas normal sebesar 104.385 kendaraan. Untuk kendaraan yang meninggalkan Surabaya tercatat sebesar 207.034 kendaraan atau naik 99% dari lalu lintas normal sebesar 104.048 kendaraan.
c. GT Singosari
Pada GT Singosari, tercatat sebesar 96.429 kendaraan menuju Malang atau naik 69,5% dari lalu lintas normal sebesar 56,886 kendaraan. Untuk kendaraan yang meninggalkan Malang tercatat sebesar 97.784 kendaraan atau naik 106,8% dari lalu lintas normal sebesar 47.284 kendaraan. (OL-7)
