21 January 2022, 19:35 WIB

Pemerintah Minta Jabodetabek Percepat Pelaksanaan Vaksinasi Booster


Atalya Puspa | Humaniora

ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
 ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
Ilustrasi

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menginstruksikan agar wilayah Jabodetabek mengejar pelaksanaan vaksinasi booster. Pasalnya, wilayah tersebut mengalami peningkatan kasus covid-19 yang cukup signifikan akibat adanya varian omikron.

“Hari ini teater perang sesungguhnya akibat peningkatan kasus terjadi di wilayah Jabodetabek, untuk itu saya minta provinsi DKI, Banten, dan Jawa Barat agar segera mengakselerasi vaksinasi booster," kata Luhut dalam keterangan resmi, Jumat (21/1).

Hal itu juga dilakukan untuk mencegah penyebaran varian omikron ke provinsi lain. Ia juga mengingatkan agar provinsi lain senantiasa bersiap menghadapi potensi lonjakan kasus covid-19.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, saat ini memang kasus terbesar berada di wilayah Jakarta. Namun, pihaknya melihat bahwa peningkatan kasus akan merambah ke daerah-daerah lain.

“Saat ini kita harus kembali meningkatkan testing dan tracing untuk mengetahui penyebaran yang terjadi di sekitar kita, dan terus meningkatkan vaksinasi,” jelasnya.

Dokter Spesialis Paru Erlina Burhan mengungkapkan, varian omikron lebih menunjukkan gejala kepada batuk dibanding sesak nafas, sehingga seluruh masyarakat harus dapat lebih memperhatikan lagi terhadap gejala yang dialami.

“Kami saat ini juga telah mengajarkan kepada tenaga kesehatan mengenai telemedicine, terkait tata cara isolasi mandiri, penggunaan obat-obatan, sehingga ketika kasus kembali naik seluruh nakes telah siap,” pungkasnya. (OL-12)

BERITA TERKAIT