OMBRAM merupakan band kelahiran Kota Bandung. Mereka baru saja merilis
lagu perdana dengan judul Berteriak.
Band ini beranggotakan wajah-wajah yang tidak asing di industri musik
Tanah Air. Mereka adalah Brahmana Amsal (vokal), Opit Bey (gitar), dan
Magi Trisandi /rif (drum). Band asal Kota Kembang yang mengusung genre
rock, soft rock, alternatif dan pop ini, siap meramaikan belantika musik Tanah Air.
Vokalis Ombram, Brahmana Amsal mengungkapkan, selama 20 tahun dirinya
sempat vakum dari dunia musik. Namun saat pandemi 2021, dirinya tengah
menjalani satu pekerjaan di Bali dan bertemu dengan Magi sehingga
membangkitkan kembali naluri bermusiknya yang sudah lama dia tinggalkan.
"Sebulan setelah pertemuan itu, Magi menelepon dan mengajak bertemu di
rumah Opit hingga jadilah sampling dua lagu, lagu yang saya buat 20
tahun lalu. Akhirnya, Magi mendorong saya terjun lagi ke dunia musik dan membentuk Ombram (Opit, Magi, dan Bram)," kata Brahmana Amsal di Labirin Eatery & Bar, Jalan Flores Bandung.
Mencoba eksis dan kembali di dunia musik, Ombram mempersembahkan tiga
single yang telah diluncurkan, yaitu Berteriak, Biarkan Aku Sendiri, dan Oma. Lagu-lagu yang dia ciptakan itu lagu jadul yang kemudian
diaransemen ulang agar terdengar lebih fresh. Band Ombram berencana akan merilis kaset, piringan hitam dan CD.
"Rencana ke depan kami akan mengeluarkan kaset yang bisa jadi barang
unik, piringan hitam, dan CD juga. Bagi para pecinta musik, lagu-lagu
Ombram juga sudah hadir dan bisa didengarkan di sejumlah platform
seperti Spotify dan YouTube. Saat ini kami tengah menjalani mini tour
Ombram Heaven & Hells Mini Tour yang diawali di Braga Sky dan Labirin Eatery & Bar ini," terangnya.
Kekerasan
Berteriak merupakan lagu yang bertemakan berani mengemukakan keheningan
dan kesendirian. Dalam lagu tersebut menceritakan kekerasan yang didapat seorang tokoh perempuan. Ia hanya bisa diam serta berjalan
dikeheningan. Menenggelamkan diri dalam pakaian yang tertutup, serta
tatapan yang sunyi. Perempuan tersebut tidak kuasa melawan sang kekasih.
Kemudian ia mendapati laki-laki tersebut berselingkuh. Cerita tersebut,
dinarasikan melaluai fragmen-fragmen video clip yang tersusun secara
linier.
Ombram akan mengeluarkan lagu Biarkan Ku Sendiri (B.K.S). Mereka
menawarkan cara pandang yang lain, agar manusia menarik diri pada renung sendiri, impulsif, agar mampu memahami diri dan di luar diri atau lingkungan.
Kesendirian menjadi suatu keasyikan tersendiri, karena disana kita dapat merefleksi, mengintrupsi, eksplorasi dalam mengenal diri. Mereka
menggambarkan karya tersebut memiliki instrumentasi yang menghentak,
membaur, mencampur, mengelaborasi, rock, soft rock, alternative, pop.
Mereka yakin lagu tersebut punya tempat tersendiri di hati pendengarnya. (N-2)