KEMENTERIAN Koperasi dan UKM (Kemenkop dan UKM) mencatat realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk UMKM per 29 agustus 2023 telah mencapai Rp148,95 triliun atau 50,15 persen dari target yang ditetapkan sebesar Rp297 triliun.
"Berdasarkan data SIKP, penyaluran KUR tahun 2023 sampai dengan 29 Agustus 2023 sebesar Rp148,95 triliun atau sebesar 50,15 persen dari target Rp297 triliun kepada 2,71 juta debitur," kata Sekretaris Kemenkop dan UKM Arif Rahman Hakim dalam acara penandatanganan Nota Kesepahaman Kemenkop dan UKM dengan Ombudsman di Jakarta, Kamis (31/8).
Arif mengakui bahwa dalam realisasi tersebut masih terdapat keterlambatan dalam penyaluran. Namun, ia tetap optimistis realisasi penyaluran KUR tersebut akan melampaui target.
Baca juga: Presiden: KUR Harusnya tidak Perlu Agunan
“Peminat KUR sangat luar biasa karena pembiayaannya yang murah, tercatat 64 juta pelaku UMKM mengikuti program ini. Saya yakin nanti akan bisa memanfaatkan lebih banyak lagi dan target Rp297 triliun bisa terlampaui,” ujarnya.
Porsi penyaluran kredit untuk UMKM saat ini masih mencapai sekitar 20 persen dari total penyaluran kredit perbankan dan diharapkan pada 2024 akan meningkat menjadi 30 persen dari total kredit perbankan.
Baca juga: UMKM Bali Pure Tembus Pasar Global Berkat Program SETC
Sepanjang 2023, kata Arif, pemerintah terus memberikan dukungan akses pembiayaan untuk pelaku UMKM melalui program KUR agar dapat mendorong daya saing pelaku UMKM. (Z-6)
