MULAI 1 Juli 2023, Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional dapat diakses melalui website Bank Indonesia pada laman https://www.bi.go.id/hargapangan. PIHPS Nasional adalah sistem informasi berbasis digital yang dikelola oleh Bank Indonesia sejak 2016 dan berfungsi menghimpun serta mendiseminasikan harga komoditas pangan strategis di seluruh provinsi di Indonesia.
"Informasi harga yang disajikan mencakup komoditas pangan strategis seperti beras, telur ayam ras, daging ayam ras, daging sapi, cabai merah, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, minyak goreng, dan gula pasir," kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia Erwin Haryono, Rabu (28/6). Hingga 2023, survei pemantauan harga PIHPS Nasional telah mencakup empat jenis pasar, yakni pasar tradisional, pasar modern, pedagang besar, dan produsen.
Publikasi PIHPS Nasional pada website Bank Indonesia dilakukan guna memperkuat aksesibilitas, akuntabilitas, dan keamanan data pangan nasional. PIHPS mulai dikembangkan 2016 melalui platform independen www.hargapangan.id. Setelah proses integrasi tersebut, portal www.hargapangan.id akan dinonaktifkan.
Baca juga: Tuai Hasil Positif, Bea Cukai RI Lanjutkan Kerja Sama dengan Bea Cukai Belgia
Ini merupakan bagian dari upaya menjaga stabilitas harga melalui ketersediaan data harga pangan yang akurat dan dapat diakses oleh publik secara luas. PIHPS Nasional menjadi salah satu indikator penting dalam memantau perkembangan harga pangan untuk mendukung analisis Bank Indonesia dan bagi masyarakat.
"Ke depan, Bank Indonesia akan terus meningkatkan kualitas data publikasi PIHPS Nasional untuk menjamin akurasi dan keandalan data pangan nasional," kata Erwin. (Z-2)