24 May 2023, 13:32 WIB

Tumbuh Impresif di Kuartal I, Intiland Incar Penjualan Rp2,4 Triliun


Insan Suardi | Ekonomi

Dok.JDP/Insan Suardi
 Dok.JDP/Insan Suardi
Pemaparan hasil RUPST Intiland Tbk 

PT Intiland Development Tbk (DILD) mencatatkan peningkatan kinerja usaha pada kuartal I 2023. Emiten properti itu mengincar target penjualan Rp2,4 triliun. 

Direktur pengelolaan modal dan investasi Intiland, Archied Noto Prasdono menyebut perusahaan mencatat peningkatan revenue hingga lebih dari 100 %.

"Update paling baru di Q1 2023 ada peningkatan dibanding Q1 2022 sekitar 174,3 % dari Rp562,5 miliiar rupiah. Jadi ada Rp1,54 triliun  untuk awal ini," sebut Archied dalam konferensi pers, Rabu (24/5).

Peningkatan usaha properti Intiland ditopang oleh pengakuan penjualan dari segmen pengembangan mix-use & high rise, khususnya dari apartemen Fifty Seven Promenade. Tidak hanya itu, kontribusi pengembangan kawasan perumahan dan kawasan industri juga turut menopang kinerja positif Intiland.

Secara umum, segmen pengembangan mix-use & high rise menjadi kontributor penyumbang pendapatan terbesar mencapai  Rp1,18 triliun  atau 76,8 %. Angka ini meningkat 877,5 % secara Year on Year (YoY).

Meski begitu, Archied menyebut pihaknya belum bisa membagikan dividen tahun buku 2022 kepada para pemegang saham. Ia berharap pembagian dividen akan bisa dilakukan di tahun depan dengan menggunakan kinerja tahun ini.

Melihat kawasan industri memiliki prospek ekonomi yang mumpuni, Intiland terus berupaya meningkatkan penjualan dari Batang Industrial Park. Archied menargetkan angka Rp200 miliar rupiah untuk penjualan tahun 2023 disana.

"Kita targetkan di tahun ini sekitar Rp200 miliar atau kira - kira 15 hektar, " tambah Archied.

Intiland juga melihat pertumbuhan pasar properti masih didominasi oleh pembelian rumah tapak. Archied masih akan memantau dan memanfaatkan pengembangan produk serta klaster baru yang saat ini sudah berjalan didalam proyeknya.

Ditanya mengenai rencana pengembangan properti dikawasan ibu kota nusantara (IKN), Corporate Secretary Intiland, Theresia Rustandi mengatakan pihaknya masih akan menjajaki potensi yang ada di kawasan calon ibu kota negara baru.

"Yang pasti, kita akan eksplorasi semua opportunity yang diberikan pemerintah," tutur Theresia kepada awak media.

Melihat dari perkembangan Intiland pada perdagangan saham, emiten dengan kode DILD terpantau menunjukkan kinerja positif pada zona hijau dilevel 220 atau meningkat 4,76 %. (JDP/E-1)

BERITA TERKAIT