29 March 2023, 14:06 WIB

Dua Kapal Tol Laut Distribusi Pasokan Beras ke NTT


Insi Nantika Jelita | Ekonomi

Dok. Kementerian Perhubungan
 Dok. Kementerian Perhubungan
Kemenhub mengirim pasokan beras dari Surabaya, Jawa Timur ke Nusa Tenggara Timur.

KEMENTERIAN Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut menggandeng Badan Pangan Nasional mengirim pasokan beras dari Surabaya, Jawa Timur ke Nusa Tenggara Timur. Pengiriman ini menggunakan dua kapal tol laut yaitu KM. Kendhaga Nusantara 5 dan KM. Kendhaga Nusantara 11.

Tenaga Ahli Menteri Perhubungan Bidang Pelayanan Transportasi Laut dan Kemaritiman Andre Mulyana mengatakan pendistribusian tersebut untuk memenuhi stok beras di NTT, khususnya daerah Ende, Maumere dan Atapupu.

"Kami siap mendukung daerah yang mengalami kelangkaan bahan pokok dengan memanfaatkan program tol laut," ujarnya dalam keterangan resmi saat pelepasan KM Kendhaga Nusantara 11 di Dermaga Berlian Timur Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Rabu (29/3).

Baca juga: Cuaca Buruk Hambat Pengiriman Beras Ke Sikka

Pengiriman bahan pokok melalui kapal tol laut dilakukan secara regular, atau dengan trayek deviasi yang disesuaikan dengan urgensi kebutuhan suplai pangan. Andre mengungkapkan saat ini NTT kekurangan stok pasokan beras, sehingga menyebabkan komoditi beras di wilayah tersebut menjadi mahal.

"Sesuai arahan Presiden Joko Widodo, kami mendistribusi bantuan beras dari Surabaya ke NTT agar stok beras dapat tercukupi sehingga harga dapat stabil kembali," tambahnya.

Baca juga: Keterjangkauan Harga Pangan Berdampak pada Kemampuan Daya Beli

Pada kesempatan yang sama, Kepala Subdirektorat Angkutan Laut Khusus Dan Usaha Jasa Terkait Mohd. Arief Agustian menjelaskan sebanyak 1.400 ton beras diangkut dan didistribusikan ke NTT dengan dua unit kapal tol laut.

Kapal tol laut tersebut ialah KM. Kendhaga Nusantara 5 yang dioperasikan oleh PT. Pelayaran Pelangi Tunggal Ika dan KM. Kendhaga Nusantara 11 yang dioperasikan oleh PT. Pelni (Persero).

Kapal pertama KM. Kendhaga Nusantara 5 telah diberangkatkan pada, Minggu (26/3) dengan jumlah muatan 600 ton beras atau 30 teus (wenty foot equivalent units).

"Tujuan distribusi ini ke Maumere sebanyak 2 teus dan Ende sebanyak 28 teus," tuturnya.

Selanjutnya, kata Arief, pada hari ini menyusul diberangkatkan KM. Kendhaga Nusantara 11 dengan jumlah pasokan beras 800 ton beras dengan menggunakan 50 kontainer untuk didistribusikan ke Ende sebanyak 11 kontainer dan Atambua sebanyak 39 kontainer. (Z-10)

BERITA TERKAIT