PELAPIS anti bocor dua komponen sudah sangat umum digunakan sebagai material bangunan, terutama pada area yang basah serta rawan kebocoran dan tergenang air seperti kamar mandi, dak beton, kolam renang dan bak penampungan air.
Tujuan pelapisan semen pelapis anti bocor sama seperti sifat waterproofing itu sendiri yaitu untuk membuat sebuah objek menjadi tahan atau kedap terhadap air, sehingga dapat mencegah terjadinya masalah bangunan seperti bocor dan rembes.
Dilihat dari hasil aplikasinya, pelapis anti bocor dua komponen memiliki warna dan tekstur yang menyerupai semen, yang tentunya berbeda dengan pelapis anti bocor satu komponen dalam bentuk cat siap pakai.
Baca juga : Kampanyekan Pengerjaan Konstruksi Berkualitas, Mapei Gelar Kompetisi Pembuatan Konten
Sesuai dengan jenisnya, pelapis anti bocor ini memiliki dua komponen yaitu komponen bubuk dan komponen cair yang kedua komponen tersebut harus dicampurkan hingga merata mengikuti takaran perbandingan antar komponen sesuai yang dianjurkan pada kemasan.
Kebutuhan pelapis dua komponen itu disediakan Aquaproof lewat semen pelapis anti bocor Aquagard ECO7. Product Manager PT Adhi Cakra Utama Mulia Handi Wijaya memastikan pelapis itu memiliki campuran yang pas antar komponennya.
Baca juga : Peduli Isu Pemanasan Global, Arsitek Muda Ini Rancang Kantornya dari Material Zero Carbon
Sehingga, mudah diaduk, tidak memerlukan tenaga berlebih dan hasilnya cepat tercampur merata. Untuk pengaplikasiannya juga mudah, dengan EasyFlow Technology semen pelapis anti bocor Aquagard ECO7 mudah disebar menggunakan roskam (trowel), maupun kuas dan rol.
"Semen pelapis anti bocor Aquagard ECO7 memberikan kemudahan aplikasi dan gak ribet untuk membantu proses waterproofing pada bangunan sehingga pengerjaan terasa lebih ringan dan dapat diselesaikan lebih cepat. Menariknya produk ini juga diluncurkan dengan harga ekonomis dibanding waterproofing sejenisnya. Formula Aquagard ECO7 dengan EasyFlow Technology telah mendukung cara pengaplikasian menggunakan roskam (trowel) yang dapat mempercepat proses pengerjaan bagi aplikator maupun pemilik rumah dengan hasil kekedapan air yang optimal," ujar Handi.
Handi menjelaskan, dalam aplikasi pelapis anti bocor, biasanya ditemukan di lapangan yaitu pengadukan pertama yang dilakukan oleh aplikator tidak mengalami kendala, namun Ketika dilakukan pengadukan kedua terjadi kekurangan bahan pada salah satu komponen terutama komponen cairnya.
"Aquagard ECO7 Campuran antara komponen bubuk dan komponen cair pas, tidak perlu menambahkan komponen lain atau khawatir kekurangan salah satu komponen di tengah proses adukan dan aplikasi," katanya.
Kedua komponen yang dicampurkan juga sangat mudah diaduk, tidak berat dan cepat tercampur merata baik dilakukan manual dengan sendok semen sekalipun.
Hasil aplikasi Aquagard ECO7 mampu menahan kebocoran di berbagai permukaan bangunan, khususnya area basah dan ter-genang air seperti dak beton, kamar mandi, kolam renang dan kolam ikan.
Semen pelapis anti bocor Aquagard ECO7 dipasarkan dalam kemasan 25 kg set, terdiri dari 20 kg komponen bubuk dan 5 kg komponen cair yang dapat digunakan untuk melapisi bidang seluas 10-12 meter persegi (dua lapis).
Setelah pencampuran kedua komponen Aquagard ECO7 secara merata, pengaplikasiannya dapat dilakukan 2 lapis menggunakan kuas, rol ataupun roskam (trowel). Aquagard ECO7 sudah tersedia di berbagai toko bahan bangunan dan supermarket bahan bangunan terdekat, atau melalui toko online Aquaproof Official dalam marketplace. (RO/Z-5)
