13 March 2023, 07:23 WIB

Perkuat Hubungan Bisnis Antar Negara, Keind Lantuk Kepengurusan di Malaysia


Ghani Nurcahyadi | Ekonomi

Dok. Keind
 Dok. Keind
Pelantikan Keind Malaysia

KAMAR Entrepreneur Indonesia (Keind) secara resmi melantik kepengurusan Keind Malaysia masa bakti 2023-2028 di Kuala Lumpur, Malaysia.

Sebagai tanda resmi pelantikan, Ketua Dewan Pertimbangan Keind Halim Kalla menyerahkan bendera pataka KEIND kepada Ketua Umum Keind Malaysia Endang Sri Wahyuni yang didampingi oleh Ketua Dewan Pertimbangan Keind Malaysia Risti Yuni Lestari dan jajaran pengurus Keind Malaysia.

Sementara surat keputusan Keind tentang pengesahan susunan pengurus Keind Malaysia dibacakan oleh Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi Marta Yandri.

Baca juga : Inilah Tips Dongkrak Pendapatan Bisnis Kuliner Saat Ramadan

Ketua Umum Keind Indonesia Afda Rizal Armashita mengatakan pelantikan kepengurusan Keind Malaysia sangat penting karena sangat strategisnya hubungan Indonesia dan Malaysia di bidang Ekonomi.

“Diharapkan dengan pelantikan kepengurusan Keind Malaysia ini hubungan bisnis antar pengusaha Indonesia dan Malaysia akan dapat terus meningkat dengan makin banyak jaringan serta terbukanya informasi serta jalur bisnis yang dapat dikerjasamakan antara pengusaha” ungkap Afda Rizal Armashita di Kuala Lumpur.

Baca juga : Cara Hasilkan Cuan lewat E-Commerce dan Media Sosial

Sementara itu, Ketua Umum Keind Malaysia Endang Sri Wahyuni mengatakan sangat bersyukur kepengurusan Keind dapat terbentuk di Malaysia.

“Kami sangat bersyukur kepengurusan Keind Malaysia sudah terbentuk yang diharapkan makin membuka peluang bagi pengusaha-pengusaha untuk dapat menjalin kerjasama bisnis yang saling menguntungkan antar kedua pihak,” ujar Endang Sri Wahyuni menambahkan.

Kamar Entrepreneur Indonesia (Keind) adalah organisasi perkumpulan pengusaha dengan anggota dari berbagai kalangan pengusaha, baik pengusaha kecil, menengah maupun pengusaha besar. 

Saat ini Keind telah membentuk kepengurusan di 25 Propinsi serta kepengurusan di luar negeri diantaranya Malaysia, Singapura, Australia, dan Eropa. (RO/Z-5)

BERITA TERKAIT