27 February 2023, 22:39 WIB

Kementan umumkan 70 Nominee Young Ambassador Agriculture 


Mediaindonesia.com | Ekonomi

Dok. Kementan
 Dok. Kementan
Tahapan pencarian Young Ambassador Agriculture 

SEBANYAK 87 petani milenial dari seluruh Indonesia mengikuti Bootcamp Young Ambassador Agriculture 2023 di Depok, Jawa Barat pada 23-28 Februari 2023.

Young Ambassador Agriculture merupakan kegiatan yang diinisiasi oleh Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian melalui program Youth Entrepreneurship and Employment Support Services (YESS).

Dari rangkaian bootcamp ini didapatkan 70 Nominee Young Ambassador Agriculture yang akan maju ke babak Grand Final untuk bersaing menjadi 50 Young Ambassador Agriculture terpilih nantinya.

Direktur Polbangtan Bogor Syaifuddin dalam sambutannya mewakili Kepala Pusat Pendidikan Pertanian menyampaikan kegiatan tersebut diharapkan dapat meresonansi petani. 

"Menginspirasi generasi muda lainnya dan menjadi contoh nyata bahwa mereka dapat sukses dan hidup mandiri dengan berwirausaha di sektor pertanian," ujar Syaifuddin, melalui keterangannya, Senin (27/2).

Ia mengatakan selama bootcamp berlangsung, peserta dibekali dengan berbagai kemampuan seperti public speaking, social media handling, kewirausahaan, dan berbagai ilmu praktis lainnya. 

Baca juga : Kementan Kukuhkan 14 Duta Polbangtan/PEPI 2023

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan pihaknya terus menyiapkan sarana dan prasarana menghadapi bonus demografi yang diperkirakan mencapai 64%. Pasalnya, bonus ini akan menghadirkan besarnya komposisi usia produktif ketimbang usia nonproduktif.

Syahrul kemudian mengajak generasi muda untuk terjun ke sektor pertanian. 

“Sektor pertanian itu adalah lapangan kerja yang sangat menjanjikan, selama ada kemauan yang serius untuk menggarap sumber daya alam yang kita miliki,” ujarnya.

Menurut Syahrul, kehadiran petani muda sangat diperlukan untuk pembangunan dan peningkatan produktivitas pertanian Indonesia. 

Sejalan dengan Menteri Pertanian, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi juga menegaskan bahwa pertanian harus didukung kalangan milenial sebagai generasi muda.

“Mendukung upaya pemerintah melakukan regenerasi petani sekaligus melahirkan pengusaha muda pertanian yang berdampak sosial dan ekonomi bagi masyarakat pertanian Indonesia,” tegas Dedi. (RO/OL-7)

BERITA TERKAIT