01 December 2022, 19:59 WIB

Saham GoTo Anjlok, Analis: Akibat Minimnya Pembeli


Despian Nurhidayat | Ekonomi

Antara
 Antara
Pengemudi daring Gojek membawa kemasan paket dari Tokopedia.

PRAKTISI Pasar Modal William Hartanto menilai bahwa anjloknya saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) pascapenguncian atau lock up saham seri A dibuka, disebabkan karena belum adanya pembelian terhadap saham GOTO.

"Selama belum ada pembelian, saya rasa masih akan turun. Ini hal yang wajar, karena setelah lock-nya dibuka, pemegang saham lama pasti mau lepas secepatnya," jelasnya saat dihubungi, Kamis (1/12).

Baca juga: KPK Pantau Investasi Telkomsel ke GoTo

William menambahkan bahwa saat ini permasalahan yang terjadi ialah tidak adanya investor pasar modal yang mau membeli saham GOTO. Hal ini akan menyebabkan penurunan lebih lanjut terhadap saham GOTO ke depan.

"Tidak ada yang mau beli (saham GOTO), atau paling yang beli cuma sedikit. Tidak ada perlawanan dari pihak buyer, maka harga saham GOTO masih akan menurun, karena tekanan jual yang terlalu kuat," imbuhnya.

Di lain sisi, pengamat pasar modal Universitas Indonesia Budi Frensidy berpendapat saham GOTO akan didominasi lebih banyak tekanan jual.

Baca juga: OJK: IHSG Catatkan Capaian Tertinggi di ASEAN

"Banyak investor yang mau keluar, daripada yang beli. Kemungkinan besar masih akan turun sampai ada investor besar dan strategis, yang mau jagain harga dengan cara membeli di pasar," tutur Budi.

Pihaknya memprediksi bahwa anjloknya saham GOTO akan berlangsung selama beberapa hari ke depan. Bahkan, dia meyakini saham GOTO akan menyentuh posisi di bawah Rp100.(OL-11)

BERITA TERKAIT