SEBAGAI bagian dari brand visual, desain memiliki peran penting dalam menghubungkan kegiatan branding atau mengenalkan nama bisnis pada target pasar dan kegiatan marketing atau metode pemasaran suatu produk. Desain merupakan salah satu komponen penting bagi para pelaku bisnis untuk dapat bersaing dengan kompetitor lain dan menarik atensi pasar.
Itu disampaikan Rocky Asep Prabowo, profesional di bidang desain grafis, dalam webinar UMKM Sanubari (Siap Bangkit Untuk Negeri) sesi 11 bertajuk Tingkatkan Skill Design UMKM Kamu yang digelar Sicepat Ekspres pada Jumat (11/11). Acara ini diikuti oleh lebih dari 200 pelaku usaha mikro, kecil, menengah (UMKM). Webinar ini membagikan tips membuat desain sederhana yang menarik secara mudah menggunakan aplikasi desain online kepada para pelaku UMKM.
"Selain mendukung tampilan visual, penerapan desain dalam dunia branding sangat membantu penentuan identitas suatu brand. Melalui desain tersebut, brand secara langsung memberitahu kepada calon pembelinya terkait keunikan produk dan pembeda dari kompetitor lain," ujar Rocky.
Rocky juga mengatakan bahwa untuk menarik daya beli pelanggan, suatu desain harus memenuhi sekelompok kriteria utama yang terdiri atas logo, typography atau judul utama desain, warna, elemen grafis berupa foto produk, dan susunan kalimat call to action. Tujuannya mendorong customer untuk mengunjungi laman profil bisnis atau pun membeli produk yang ditawarkan.
Melalui webinar Sanubari, Sicepat berupaya mendukung penggiat bisnis di Tanah Air dalam mengoptimalkan usaha mereka dari sisi penjualan sekaligus memanfaatkan momentum Presidensi KTT G20 dalam menciptakan pertumbuhan ekonomi global yang kuat dan berkesinambungan. Chief Executive Officer (CEO) Sicepat Ekspres The Kim Hai juga menyampaikan dukungannya bagi kemajuan UMKM Indonesia agar mampu bersaing dalam pasar global.
"Sejalan dengan tagline Sicepat yakni Ketika Semua Jadi Mudah, kami ingin mengajak seluruh pelaku usaha untuk mempelajari desain dan menuangkan ide kreatif sebaik mungkin. Dalam era kemajuan teknologi saat ini, pembuatan desain dapat diakses dengan mudah melalui ragam aplikasi yang telah menyediakan beberapa fitur menarik untuk promosi bisnis," jelas The Kim Hai dalam keterangan tertulis, Senin (14/11).
Berjalan sejak Juli 2022, program Sanubari menjadi wadah bagi lebih dari 2.000 pelaku UMKM untuk mempelajari berbagai tips dan pengetahuan menarik seputar bisnis dengan menghadirkan narasumber profesional pada bidangnya. Perusahaan juga menyediakan wadah pengembangan untuk seluruh peserta UMKM, yaitu komunitas Sanubari Network. Melalui komunitas tersebut, peserta dapat bertukar informasi, tips, dan ide dalam hal mengembangkan bisnis dan pemasaran secara digital. (OL-14)