Penerimaan dari Badan layanan umum (BLU) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada 2018 naik 383%. Menteri ESDM Ignasius Jonan dalam keterangan resminya, Rabu (27/2), mengatakan penerimaan tersebut berasal dari dua BLU yang mulai diubah pada 2017, yakni Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) dan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM).
"Kalau kita lihat, setelah diubah (menjadi BLU) itu lumayan, setahun penerimaan BLU itu naiknya 383%," kata Jonan.
Dari unit BLU yang ada di Kementerian ESDM itu, kata Jonan, penerimaan pada 2018 naik hingga lebih dari 383% dibandingkan 2017 yakni sebesar Rp291,61 miliar dari Rp76,11 miliar. Guna memacu BLU diperlukan parameter capaian peningkatan pendapatan yang diperoleh oleh unit-unit BLU.
Baca juga: BLU Diupayakan Dapat Berbagi Likuiditas
Sehingga, jika penghasilan BLU meningkat, maka tunjangan kinerja pegawai BLU akan sangat bisa ditingkatkan. Aparatur Sipil Negara (ASN) memiliki kewajiban untuk bekerja dan berkontribusi dalam memajukan unit-unit BLU, tidak hanya mengejar gelar akademik semata.
"Karena kalau tidak sekolah maka tidak naik pangkat. Jadi, kerja itu tidak penting, yang penting sekolah, bisa naik pangkat. Ini yang terus terang saya amat sangat tidak mengerti," tutupnya. (OL-7)
